GARUT/Kalampriangan.com – Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, menghadiri acara Hari Ulang Tahun (HUT) Harian Garut News ke-12 yang berlangsung di Gedung Pendopo, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Kamis (26/6/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Abdusy Syakur Amin menyampaikan harapannya agar Harian Garut News tetap menjaga objektivitas dan menyampaikan informasi sebaik-baiknya.
“Jadi ke depan saya selalu berharap bahwa tetap Harian Garut News tetap objektif, benar-benar menyampaikan informasi sebaik-baiknya,” ujar Bupati Garut.
Ia juga menyoroti tantangan literasi di masyarakat yang masih rentan terhadap berita hoaks. Bupati Garut menekankan tugas bersama untuk meng-counter informasi yang salah dengan sikap yang lebih dewasa dan baik.
“Jujur bapak ibu, kalau kita bicara tentang literasi masyarakat kita, kalau dilihat dari latar belakang pendidikannya masih cukup memprihatinkan sehingga dengan mudah terpengaruh oleh berita-berita yang belum jelas keakuratannya,” tambahnya.
Ia berharap media, termasuk Harian Garut News, dapat terus berkolaborasi dalam menyampaikan informasi yang edukatif.
Sementara itu, Pimpinan Umum Harian Garut News, Igie N. Rukmana, mengungkapkan rasa bahagia dan syukurnya atas perjalanan 12 tahun Harian Garut News dalam mengawal pemberitaan di Kabupaten Garut sejak tahun 2013.
“Ini rasa bahagia yang tidak terhingga, 12 tahun sejak 2013 Harian Garut menggawangi berita-berita yang ada di Kabupaten Garut,” ujar Igie.
Igie menekankan pentingnya bagi para wartawan Harian Garut News untuk tidak menyajikan berita yang tendensius atau menyudutkan. Ia memaparkan bahwa hal ini menunjukkan komitmen Harian Garut News dalam menjaga harkat dan martabat profesi jurnalis.
“Saya yang paling nggak mau teman-teman wartawan dari Utara, wartawan Garut tengah dan selatan memberikan informasi ke meja redaksi kami, berita-berita yang tendensius, berita-berita yang menyudutkan, meskipun kami sebagai pelaku atau sebagai kontrol sosial kalau sekiranya ada permasalahan ya kami harus menjadi solusi di tengah-tengah masyarakat,” jelasnya.
Dengan pengalaman sebelumnya di Garut Express dan Garut Pos sejak tahun 2005, Igie Rukmana menyatakan bahwa Harian Garut News akan terus menjadi corong pemerintah dan etalase birokrasi, selama tidak keluar dari kode etik jurnalistik dan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.
“Harian Garut News selalu ingin menyuguhkan sebagai etalase bahwa kalau kata orang Jepang itu kemajuan suatu daerah ya lihat aja wartawannya, gak melihat siapa-siapa tapi lihat aja wartawannya,” pungkas Igie. (*)
