Sabtu, Juli 26, 2025
Google search engine
BerandaKalamPendidikanPemkab Garut Apresiasi Peran FKDT dalam Pembangunan Pendidikan Agama

Pemkab Garut Apresiasi Peran FKDT dalam Pembangunan Pendidikan Agama

GARUT/ Kalampriangan.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut mengapresiasi peran Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) di Kabupaten Garut. Hal ini disampaikan oleh Asisten Daerah I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Garut, Bambang Hafidz, saat menghadiri acara Pelantikan Pengurus FKDT Kabupaten Garut di Gedung Pendopo, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Rabu (21/5/2025).

Dalam sambutannya, Bambang Hafidz, mengucapkan selamat kepada jajaran pengurus FKDT yang baru dilantik. Ia berharap pengurus baru dapat lebih inklusif dan terbuka dalam bermitra dengan pemerintah daerah serta Kantor Kementerian Agama Kabupaten Garut.

“Salah satu tujuan awal daripada pembentukan FKDT adalah sebagai mitra strategis pemerintah daerah dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Garut,” kata Bambang

Ia menjelaskan bahwa tugas negara untuk menyejahterakan rakyat, termasuk di bidang pendidikan, tidak bisa sepenuhnya dijalankan oleh pemerintah sendiri dan selama ini telah banyak dibantu oleh FKDT serta guru Madrasah yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Garut.

Bambang menyampaikan terima kasih kepada guru Madrasah di semua tingkatan yang telah berkontribusi besar dalam kemajuan pendidikan agama masyarakat Garut. Ia menekankan kembali peran besar guru Madrasah dalam membantu tugas pemerintah di bidang pendidikan akhlak.

“Manfaat dari pembentukan FKDT harus jauh lebih bermanfaat baik itu dalam sudut kelembagaan, ataupun advokasi bagi para guru atau bagaimana caranya untuk lebih meningkatkan lagi kualitas pendidikan di Madrasah,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPC FKDT Kabupaten Garut, Atep Taofiq Mukhtar, mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemkab Garut, Bupati, Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, serta seluruh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang senantiasa memberikan dukungan kepada Madrasah Diniyah melalui pemberian insentif bagi guru ngaji.

“Bukan hanya sebagai dukungan kepada guru Madrasah Diniyyah, tetapi lebih jauh daripada itu semua itu menjadi bukti komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Garut untuk senantiasa menempatkan pendidikan agama sebagai konsen dalam pembangunan daerah,” ujar Atep.

Ia menambahkan, komitmen ini telah dibuktikan dengan masuknya perhatian Pemkab Garut terhadap guru Madrasah Diniyah dalam delapan skala prioritas program pelayanan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Garut. Ia juga berterima kasih kepada kepengurusan FKDT sebelumnya (2019-2024) yang telah meletakkan fondasi kuat, dan berharap kepengurusan baru dapat terus berinovasi demi kemajuan FKDT ke depan.

Ia meyakini bahwa FKDT adalah sistem pendukung yang berikhtiar untuk kemaslahatan dan kemajuan Madrasah Diniyah, serta akan senantiasa menjembatani berbagai stakeholder dengan menjadikan Madrasah Diniyah sebagai inti utama. Menyoroti tantangan di era digital, ia menekankan perlunya Madrasah Diniyah menyesuaikan diri.

“Tentu tidak mudah dunia yang semakin berglobal, perkembangan teknologi informasi yang semakin maju dan pesat, didasari mengakibatkan perubahan perilaku bermasyarakat, mau tidak mau, setuju tidak setuju, disadari ataupun tidak, madrasah diniyyah perlu menyesuaikan dirinya,” ungkapnya.(***)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments